Dengan merendah, ku terangkat tinggi
Karena meninggi, ku jadi rendah diri
— —
Ketika merasa alim, aku dalam kejahilan
Karena rasa jahilku lah, tanda kealiman
— —
Besar hatiku… ketika ku anggap kecil masalahku…
Besarnya permasalahan… adalah tanda kecilnya pengharapan…
— —
saat ku rasa dalam kebebasan, ternyata ku dalam penghambaan
Adakah selain menghamba pada Ar-Rohman, atau menghamba pada setan?!
— —
Perasaan kaya, adalah biang kefakiran
Siapa merasa kaya terhadap amalan, pasti akan fakir pahala kebaikan
— —
Saat datang kesedihan, berarti ku nanti kebahagiaan
Adakah kesedihan, tanpa percikan kebahagiaan?!
— —
Ketika ku ahli dalam sesuatu, aku bodoh dalam hal lainnya
Tiada yang sempurna ilmunya, selain Alloh yang Maha Esa
— —
saat ku kejar dunia, ia seakan lari
saat ku harus meninggalkannya, ia malah datang menggoda hati
— —
Dan makin jauh perjalanan hidupku, adalah makin dekatnya ajalku
Ya Alloh… Jadikanlah akhir kematianku itu awal kehidupanku
(oleh: Addariny, Madinah ’07-’09)
http://addariny.wordpress.com/
**Artikel: Ummu Zakaria
Related Post :
HIKMAH
- Sebuah Ruang Berdindingkan Ketenangan
- Nasihat Salamah bin Dinar kepada Khalifah
- 5 Kelebihan Yang Diberikan Allah Kepada Unta
- Pencarian
- Bait Sya’ir yang membuat Al-Imam Ahmad -rahimahullaah- menangis
- HARUSKAH MARAH...?
- Kecerdasan Imam Asy-Syafii
- Kisah-kisah Teladan Menakjubkan Tentang Semangat Menuntut Ilmu
- Hidup Tanpa Tuduhan
- Lenyapnya Keberkahan 'ilmu
- Sepotong Kue Tart dan Secuil Pahala
- Indahnya Akhlaqul Karimah
- mUtiaRA yg tAk perNAh uSanG……
- Akhir Perjalanan Sang Perantau
- Bait-bait Indah… Yang menggugah…
- Mutiara Hikmah
- Pesan berharga dari Syeikh Albani -rohimahulloh-
- Kami akan Terus Membelamu, Wahai Ibu Kami, ‘Aisyah radhiyallahu ‘anhaa
- Goresan Pesan Untuk Pembela Kebenaran
- “ Surat dari Suami Untuk Para Istri ”
- Lihatlah, Siapa Mahrammu (2)
- Kesimpulan Antara 2 Pendapat Ulama
- Dalil-Dalil yang Tidak Mewajibkan Cadar (1)
- Mereka Berkata tentang Cinta
0 komentar:
Post a Comment